Info Kesehatan - Lipstik memang bisa mempercantik bibir Anda. Namun tetap waspada, karena di dalamnya terkandung bahan yang tidak 'cantik'. Penelitian yang dilakukan oleh UC Berkeley menemukan kandungan bahan metal berbahaya seperti alumunium, chromium, cadmium, dan lainnya dalam lipstik.
Hal ini diketahui peneliti setelah mengamati 32 produk lipstik yang berbeda. Mereka menemukan bahwa kandungan zat metal ini bisa membahayakan kesehatan. Terkena paparan bahan-bahan metal ini dalam waktu yang lama bisa menyebabkan masalah saraf dan meningkatkan risiko kanker.
Penelitian sebelumnya telah menemukan adanya zat metal dalam kosmetik. Namun penelitian ini memberikan pandangan yang lebih jelas mengenai bahan apa yang terkandung dalam lipstik. Selain itu, penelitian ini juga memperkirakan berapa banyak kandungan yang masuk dalam tubuh wanita ketika mereka menjilat lipstik dari bibir.
Wanita yang menggunakan lipstik beberapa kali sehari berkemungkinan mendapatkan paparan 24 miligram zat metal tersebut. Sementara wanita yang suka memperbarui lipstiknya diperkirakan bisa mendapatkan paparan sekitar 87 miligram, seperti dilansir oleh Red Orbit.
Beberapa produk lipstik juga diketahui mengandung jumlah chromium yang sangat tinggi. Zat chromium dikenal sebagai karsinogen yang bisa menyebabkan kanker paru-paru dan tumor lambung. Sekitar 75 persen sampel lipstik yang diteliti juga mengandung timah yang sangat tinggi.
"Menemukan zat metal dalam lipstik bukan masalah. Yang menjadi masalah adalah jumlah yang terkandung di dalamnya. Beberapa kandungan metal sangat tinggi hingga bisa menyebabkan efek buruk bagi kesehatan dalam waktu yang lama," ungkap ketua peneliti S Katharine Hammond.
Hasil penelitian ini tidak untuk menakut-nakuti setiap wanita dan membuat mereka tak memakai lipstik. Namun peneliti menyarankan pada wanita untuk mengurangi penggunaan lipstik mereka. Sayangnya penelitian ini tidak mengungkap merek lipstik yang mereka teliti.
Sumber: merdeka.com
0 Comment "Waspada!! Lipstik Mengandung Bahan Penyebab Kanker"
Posting Komentar